Sabtu, Agustus 01, 2009

Algoritma dan Pemrograman

Sebagai mahasiswa tingkat 1 dulu, Saya sempet pusing dengan mata kuliah ini. Materinya seperti hal yang biasa karena ada dikehidupan sehari-hari, tapi untuk memahaminya harus dengan ketelitian dan pemikiran yang cermat. Apalagi memikirkan aplikasinya sangat menguras otak. Ya karena kita tidak hanya sekedar tahu dan menghapalkannya tapi juga memahaminya. Sedangkan pemahaman tak hanya dengan mendengarkan dosen saja, wajib ditambah dengan membaca materi dibuku atau artikel di internet.

Pertama kali belajar, saya kira algoritma itu sama dengan logaritma, :D tapi ternyata berbeda. Bahkan jauh berbeda. Jadi apa itu algoritma? Itulah pertanyaan yang pasti keluar dari dosen, dan biasanya mahasiswa melongo atau pura-pura buka-buka buku.

Dari id.wikipedia.org diketahui bahwa :

Dalam matematika dan komputasi, algoritma merupakan kumpulan perintah untuk menyelesaikan suatu masalah. Perintah-perintah ini dapat diterjemahkan secara bertahap dari awal hingga akhir. Masalah tersebut dapat berupa apa saja, dengan catatan untuk setiap masalah, ada kriteria kondisi awal yang harus dipenuhi sebelum menjalankan algoritma. Algoritma akan dapat selalu berakhir untuk semua kondisi awal yang memenuhi kriteria, dalam hal ini berbeda dengan heuristik. Algoritma sering mempunyai langkah pengulangan (iterasi) atau memerlukan keputusan (logika Boolean dan perbandingan) sampai tugasnya selesai.

Berdasarkan apa yang saya pahami, algoritma adalah urutan langkah yang logis untuk menyelesaikan suatu masalah. Berdasarkan ilmu algoritma dalam menyelesaikan suatu masalah itu harus runtun dan mendetail, tapi harus menekankan pada logika. Dan hasil dari penyelesaian masalah itu harus dapat dengan jelas dinilai besar atau salahnya.

Bila kita belajar bahasa pemrogaraman maka algoritma sudah wajib kita kuasai. KArena intisari dari semua bahasa pemrograman adalah algoritma. Disana kita menerapkan algoritma dengan bahasa masing-masing. Seperti kita ingin menyuruh makan pada seseorang, kita bisa pakai bahsa indonesia "silakan makan!", bahasa sunda " mangga dituang!", bahasa inggris " eat please". Walau dengan bahasa berbeda tapi tetap intinya sama saja menyuruh makan. Seperti itulah ilustrasi algoritma dengan bahasa pemrograman.

Dari sebuah artikel  dikatakan bahwa Algoritma Merupakan Jantung Ilmu Informatika. Algoritma adalah jantung ilmu komputer atau informatika. Banyak cabang ilmu komputer yang diacu dalam terminologi algoritma. Namun, jangan beranggapan algoritma selalu identik dengan ilmu komputer saja. Dalam kehidupan sehari-haripun banyak terdapat proses yang dinyatakan dalam suatu algoritma. Cara-cara membuat kue atau masakan yang dinyatakan dalam suatu resep juga dapat disebut sebagai algoritma. Pada setiap resep selalu ada urutan langkah-lankah membuat masakan. Bila langkah-langkahnya tidak logis, tidak dapat dihasilkan masakan yang diinginkan. Ibu-ibu yang mencoba suatu resep masakan akan membaca satu per satu langkah-langkah pembuatannya lalu ia mengerjakan proses sesuai yang ia baca. Secara umum, pihak (benda) yang mengerjakan proses disebut pemroses (processor). Pemroses tersebut dapat berupa manusia, komputer, robot atau alat-alat elektronik lainnya. Pemroses melakukan suatu proses dengan melaksanakan atau “mengeksekusi” algoritma yang menjabarkan proses tersebut.

Pada algoritma yang kita pelajari ada 4 yaitu runtunan (sequential), perulangan (looping), penyeleksian (selection) serta prosedur dan fungsi. Lebih lanjutnya kita mempelajari kombinasi dari keempat hal tersebut untuk dapat menyelesaikan masalah.



1 komentar:

MiraEducation mengatakan...

ibu maaf blognx lom rampung & lom d edit ulang

Let's see....


View My Stats