Mangga kantun download dipalih dieu :
http://www.4shared.com/document/sMS20Lcs/Modul_TBO-1_2.html
Ilmu adalah sesuatu yang tak akan pernah ada habisnya. Berbagi apa yang kita ketahui akan membuat kita makin mengetahui. Dalam berbagi ilmu tak perlu melihat gelar dan jabatan seseorang. Berbagilah maka kita akan mendapatkan hal yang lebih dari yang kita punya saat ini.
Selasa, Agustus 23, 2011
Sabtu, Agustus 13, 2011
Logika Dan Algoritma Part 2
Struktur Dasar Algoritma
1. Pernyataan
Setiap langkah didalam algoritma dinyatakan dalam sebuah pernyataan (statement) atau instruksi.
Sebuah pernyataan berisi aksi (action) yang dilakukan.
Contoh :
Tulis “Tasikmalaya”, aksi menuliskan “Tasikmalaya”
Kalikan a dengan 2, aksi mengalikan peubah a dengan 2, hasilnya disimpan dipeubah 2 itu lagi
2. Konstruksi Dasar Algoritma
1. Struktur Sekuensial (Runtunan)
2. Struktur Seleksi (Pemilihan)
3. Struktur Repetition(Pengulangan)
Notasi Algoritma yang baik adalah notasi yang mudah dibaca dan mudah ditranslasikan ke dalam notasi bahasa pemrograman. Notasi algoritma berupa Pseudo-code mempunyai korespondensi dengan notasi bahasa pemrograman sehingga proses penerjemahan dai Pseudo-code ke peogram lebih mudah.
Teks algoritma selalu disusun oleh tiga bagian (blok), yaitu :
a. Bagian judul (header)
b. Bagian deklarasi (declaration)
c. Bagian algoritma/ deskripsi
Lebih lanjut silakan download disini :
http://www.4shared.com/document/peMXl_oO/Logika__Algoritma_-_2.html
1. Pernyataan
Setiap langkah didalam algoritma dinyatakan dalam sebuah pernyataan (statement) atau instruksi.
Sebuah pernyataan berisi aksi (action) yang dilakukan.
Contoh :
Tulis “Tasikmalaya”, aksi menuliskan “Tasikmalaya”
Kalikan a dengan 2, aksi mengalikan peubah a dengan 2, hasilnya disimpan dipeubah 2 itu lagi
2. Konstruksi Dasar Algoritma
1. Struktur Sekuensial (Runtunan)
2. Struktur Seleksi (Pemilihan)
3. Struktur Repetition(Pengulangan)
Notasi Algoritma yang baik adalah notasi yang mudah dibaca dan mudah ditranslasikan ke dalam notasi bahasa pemrograman. Notasi algoritma berupa Pseudo-code mempunyai korespondensi dengan notasi bahasa pemrograman sehingga proses penerjemahan dai Pseudo-code ke peogram lebih mudah.
Teks algoritma selalu disusun oleh tiga bagian (blok), yaitu :
a. Bagian judul (header)
b. Bagian deklarasi (declaration)
c. Bagian algoritma/ deskripsi
Lebih lanjut silakan download disini :
http://www.4shared.com/document/peMXl_oO/Logika__Algoritma_-_2.html
Kamis, Agustus 11, 2011
-Nebeng Info- Kelulusan Pemrograman 2 Visual Basic Kelas Reguler
Kepada seluruh mahasiswa Kelas Reguler, Kami beritahukan beberapa informasi mengenai kelulusan mata kuliah Pemrograman 2 (Visual Basic) semester genap T.A. 2010/2011, sebagai berikut :
1.Beberapa nama dibawah ini diharapkan segera menghubungi dosen mata kuliah yang bersangkutan, Bapak Egi Badar Sambani, S.Kom, karena harus melakukan perbaikan :
2.Selain dari nama-nama diatas sudah dinyatakan Lulus.
3.Paling lambat konfirmasi ke dosen, tanggal 16 Agustus 2011.
Demikian informasi ini Kami sampaikan, semoga menjadi perhatian dan dapat diberitahukan pada mahasiswa yang lain. Informasi lebih lanjut silakan hubungi Bagian Jurusan/ Dosen yang bersangkutan.
Tasikmalaya, 10 Agustus 2011
Ketua Prodi,
Ttd
Evi Dewi Sri Mulyani, S.Kom
NIK. 432 000 009
Sumber Informasi : http://groups.yahoo.com/group/baak_stmiktsm/message/1299
1.Beberapa nama dibawah ini diharapkan segera menghubungi dosen mata kuliah yang bersangkutan, Bapak Egi Badar Sambani, S.Kom, karena harus melakukan perbaikan :
No | NAMA | No | NAMA | No | NAMA | ||
1 | ADE FAHRUDIN | 16 | Eneng Lela Pujianti | 31 | RAHMAN BAHTIAR | ||
2 | AGIT TRIYADI | 17 | FAHRUL PN | 32 | RATNA NOVIANTI | ||
3 | AI IKA MUSTIKA | 18 | Fatkhur Rokhim | 33 | RESA APRIANA | ||
4 | CLARA ADITIA | 19 | FENTI WAHYUNI | 34 | RESTY YANI | ||
5 | DADAN HERDIANA | 20 | Hagi M Apriandi | 35 | RIAN PATRIANA | ||
6 | DENI NURDIN | 21 | JAJANG NURJAMAN | 36 | RINI SRI LESTARI | ||
7 | Depy Prinka Asti | 22 | JAJAT YOGASWARA | 37 | Rizki pratama | ||
8 | DEVI CAHYADIE | 23 | LINA H | 38 | Rizki Septia Nugraha | ||
9 | DEVI SEPTIA H | 24 | LINA K | 39 | SONI RAHMANA | ||
10 | DEVY MAYASANTI | 25 | MAISELSETEVANI | 40 | SYAMSUL | ||
11 | DEWI SITI ROHIMAH | 26 | MEDIANINGSIH | 41 | TENTEN NURAEN | ||
12 | DEWI YULIAWATI | 27 | MOH RIZKI FADILLAH | 42 | Tomas domingos de oliveira | ||
13 | DIAN RUSDIANA | 28 | Muhamad Panji Fauji | 43 | TOMI ROHIAMAT | ||
14 | EGA GARNIWA | 29 | RADHI RADIUS | 44 | USEP IHSAN KAMIL | ||
15 | ELIS LISMAYA | 30 | RAHMA EMILDA | 45 | YAYU PURNAMA RAHAYU | ||
46 | YUDA GOVINDA |
2.Selain dari nama-nama diatas sudah dinyatakan Lulus.
3.Paling lambat konfirmasi ke dosen, tanggal 16 Agustus 2011.
Demikian informasi ini Kami sampaikan, semoga menjadi perhatian dan dapat diberitahukan pada mahasiswa yang lain. Informasi lebih lanjut silakan hubungi Bagian Jurusan/ Dosen yang bersangkutan.
Tasikmalaya, 10 Agustus 2011
Ketua Prodi,
Ttd
Evi Dewi Sri Mulyani, S.Kom
NIK. 432 000 009
Sumber Informasi : http://groups.yahoo.com/group/baak_stmiktsm/message/1299
Senin, Agustus 08, 2011
TBO _Part 3 Finite State Automata (FSA)
Pengenalan FSA
Bahasa yang paling sederhana adalah bahasa reguler (tipe 3). Mesin yang bisa mengenalinya adalah Finite Automata. Finite Automata adalah mesin komputasi. Pada bahasan ini mesin komputasi yang dimaksud adalah mesin abstrak bukan mesin fisik, namun memadai untuk diimplementasikan secara nyata.
Pengertian FSA
Finite Automata adalah model matematika sistem dengan masukan dan keluaran diskrit. Finite State Automata adalah model matematika yang dapat menerima inputan dan mengeluarkan output. Memiliki state berhingga banyaknya dan dapat berpindah dari satu ke yang lainnya sesuai dengan inputan dan fungsi transisi.
Contoh Sistem dengan state berhingga :
Sistem elevator
Mesin penjual minuman kaleng (vending machine)
Pengatur lampu lalu lintas
Sirkit switching di komputer dan telekomunikasi
Lexical Analyzer
Neuron Nets
Materi Lengkap dapat didownload disini :
http://www.4shared.com/document/Xl5pOjDp/TBO_part3pps_Compatibility_Mod.html
Bahasa yang paling sederhana adalah bahasa reguler (tipe 3). Mesin yang bisa mengenalinya adalah Finite Automata. Finite Automata adalah mesin komputasi. Pada bahasan ini mesin komputasi yang dimaksud adalah mesin abstrak bukan mesin fisik, namun memadai untuk diimplementasikan secara nyata.
Pengertian FSA
Finite Automata adalah model matematika sistem dengan masukan dan keluaran diskrit. Finite State Automata adalah model matematika yang dapat menerima inputan dan mengeluarkan output. Memiliki state berhingga banyaknya dan dapat berpindah dari satu ke yang lainnya sesuai dengan inputan dan fungsi transisi.
Contoh Sistem dengan state berhingga :
Sistem elevator
Mesin penjual minuman kaleng (vending machine)
Pengatur lampu lalu lintas
Sirkit switching di komputer dan telekomunikasi
Lexical Analyzer
Neuron Nets
Materi Lengkap dapat didownload disini :
http://www.4shared.com/document/Xl5pOjDp/TBO_part3pps_Compatibility_Mod.html
Logika Dan Algoritma Part 1
Kriteria Pemilihan Algoritma.
1. Ada Output, mengacu pada definisi algoritma, suatu algoritma haruslah mempunyai output yang harus merupakan solusi dari masalah yang sedang diselesaikan
2. Efektifitas dan Efesiensi, Dikatakan efektif jika algoritma tersebut menghasilkan suatu solusi yang sesuai dengan masalah yang diselesaikan dalam arti algoritma harus tepat guna.Dikatakan efisiensi jika waktu proses suatu algoritma relatif lebih singkat dan penggunaan memori komputernya lebih sedikit.
3. Jumlah Langkahnya Berhingga, maksudnya adalah barisan instruksi yang dibuat harus dalam suatu urutan tertentu atau harus berhingga agar masalah yang dihadapi dapat diselesaikan dengan tidak memerlukan waktu relatif lama.
4. Berakhir, ( SEMI ALGORITMA ), proses didalam mencari penyelesaian suatu masalah harus berhenti dan berakhir dengan hasil akhir yang merupakan solusinya atau berupa informasi yang tidak diketemukan solusinya. Artinya baik dalam kondisi solusi ada atau tidak ada, proses akan tetap harus berakhir dan berhenti. Istilah lain dalam algoritma dikenal sebagai SEMI ALGORITMA, yaitu suatu prosedur yang hanya akan berhenti jika mempunyai atau menghasilkan solusi, sedangkan jika tidak menghasilkan solusi, maka prosedur tersebut akan berjalan tanpa henti.
5. Terstruktur, yaitu urutan barisan langkah-langkah yang digunakan harus disusun sedemikian rupa agar proses penyelesaian tidak berbelit-belit sedemikian sehingga bagian-bagian proses dapat dibedakan dengan jelas mana bagian input, proses dan output sehingga memudahkan user melakukan pemeriksaan ulang.
Kesimpulannya Suatu Algoritma yang terbaik (The Best) adalah :
"Suatu algoritma harus menghasilkan output yg tepat guna (efektif) dlm waktu yg relatif singkat & penggunaan memori yg relatif sedikit (efesien) dgn langkah yg berhingga & prosedurnya berakhir baik dlm keadaan dip’oleh suatu solusi ataupun tdk ada solusinya."
Materi lengkapnya dapat didownload disini :
http://www.4shared.com/file/THsGCvrm/Logika__Algoritma_-_1.html
atau
http://www.4shared.com/document/YynO4ptZ/Logika__Algoritma_-_1.html
1. Ada Output, mengacu pada definisi algoritma, suatu algoritma haruslah mempunyai output yang harus merupakan solusi dari masalah yang sedang diselesaikan
2. Efektifitas dan Efesiensi, Dikatakan efektif jika algoritma tersebut menghasilkan suatu solusi yang sesuai dengan masalah yang diselesaikan dalam arti algoritma harus tepat guna.Dikatakan efisiensi jika waktu proses suatu algoritma relatif lebih singkat dan penggunaan memori komputernya lebih sedikit.
3. Jumlah Langkahnya Berhingga, maksudnya adalah barisan instruksi yang dibuat harus dalam suatu urutan tertentu atau harus berhingga agar masalah yang dihadapi dapat diselesaikan dengan tidak memerlukan waktu relatif lama.
4. Berakhir, ( SEMI ALGORITMA ), proses didalam mencari penyelesaian suatu masalah harus berhenti dan berakhir dengan hasil akhir yang merupakan solusinya atau berupa informasi yang tidak diketemukan solusinya. Artinya baik dalam kondisi solusi ada atau tidak ada, proses akan tetap harus berakhir dan berhenti. Istilah lain dalam algoritma dikenal sebagai SEMI ALGORITMA, yaitu suatu prosedur yang hanya akan berhenti jika mempunyai atau menghasilkan solusi, sedangkan jika tidak menghasilkan solusi, maka prosedur tersebut akan berjalan tanpa henti.
5. Terstruktur, yaitu urutan barisan langkah-langkah yang digunakan harus disusun sedemikian rupa agar proses penyelesaian tidak berbelit-belit sedemikian sehingga bagian-bagian proses dapat dibedakan dengan jelas mana bagian input, proses dan output sehingga memudahkan user melakukan pemeriksaan ulang.
Kesimpulannya Suatu Algoritma yang terbaik (The Best) adalah :
"Suatu algoritma harus menghasilkan output yg tepat guna (efektif) dlm waktu yg relatif singkat & penggunaan memori yg relatif sedikit (efesien) dgn langkah yg berhingga & prosedurnya berakhir baik dlm keadaan dip’oleh suatu solusi ataupun tdk ada solusinya."
Materi lengkapnya dapat didownload disini :
http://www.4shared.com/file/THsGCvrm/Logika__Algoritma_-_1.html
atau
http://www.4shared.com/document/YynO4ptZ/Logika__Algoritma_-_1.html
Langganan:
Postingan (Atom)